Friday, March 28, 2014

Pada Akhirnya



Tidak ada yang bisa menilai manusia itu bagaimana, terlepas baik buruk masih ada sesuatu yang tersembunyi didalam hati, jauh sebelum seseorang tersebut berkehndak melakukanya. Buat saya memilih bukan sesuatu yang bijak sampai saat ini karena didalamnya banyak sekali ketidakadilan. Hasilnya adalah keambiguan.
Pada hari ini saya mendapati sebuah keanehan sekaligus berkah, bahwa saya bisa melihat matahari bersinar setelah sekilan lama. Saya melaksanakan aktivitas aneh juga (bagi saya) yaitu sholat pagi, didalamnya saya diberi ketenangan dan keyakinan. Pada satu titik manusia harusnya menyerahkan segalanya kepada yang maha segala-galanya.
Ketenangan saya berasal dari sebuah proses pulang dimana tuhan selalu punya cara membuat manusianya kembali padanya. Terkadang menggelitik-gelitik sampai pada keusilan-keusilan yang membuat manusianya panik dan mengutuk kesana kemari. Pada pagi ini saya rasa tuhan sedang menggelitik saya, saya pun sedih tapi pada akhirnya tertawa. Tuhan seolah berkata pada saya:
“selalu ada manusia bukan hanya sekedar makhluk-makluk yang mengkatagorikan dirinya sebagai perempuan dan laki-laki”

No comments:

Post a Comment